Enterpreneur Telo Rambat  

Posted by: Intan Lingga in

Muda dan berbahaya. Jargon itu mungkin tepat ditujukan untuk Rifqi Suprapto, mahasiswa Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan 2005. Mahasiswa yang biasa dipanggil “Rifqi” ini, bukan mahasiswa biasa. Mahasiswa kelahiran Bantul, 24 Februari 1987 ini memiliki beberapa pengalaman mengagumkan di usianya yang masih muda. Rifqi menjadi Finalist The Future Leader PPM-POT Jakarta,  Juara III Lomba Inovasi Bisnis BPPO DIY, Juara Shell LiveWIRE Business Start-Up Awards 2009, dan sekarang menjabat sebagai manajer Agrimart UMY.  

Sekarang ini, Rifqi bisa kita sebut sebagai wirausahawan muda. Ide kreatifnya bersama beberapa temannya, berhasil menyulap Telo Rambat atau yang kita kenal dengan Ubi Jalar menjadi makanan kelas elit yang bernilai tinggi, seperti Pizza, Donat, Roti, Brownies, dan Es Krim. Tentu bukan usaha yang mudah. Pengalaman demi pengalaman, ditambah kegigihan yang tak putus-putus, akhirnya membuat usaha Rifqi dan teman-temannya mulai menuai hasil. Saat ini, beberapa brand dimunculkan dari produk telo ini, yaitu Browniestelo, Pizzatelo, Donattelo, Rotelo, dan Mr.Telo. 

Ide untuk memulai usaha ini cukup sederhana, yaitu adanya keinginan untuk memperoleh penghasilan sendiri dan mencapai jaminan stabilitas keuangan personal, sehingga tidak bergantung kepada orang lain dan dapat membuat diri menjadi lebih produktif. Rifqi menyadari kompetisi dalam memperoleh lapangan pekerjaan semakin tinggi, sedangkan jumlah tenaga kerja tidak sebanding dengan banyaknya calon tenaga kerja. Ubi Jalar menjadi produk dengan prospek menjanjikan bagi Rifqi dan kawan-kawan.  Rifqi pun tertarik utnuk memanfaatkan Ubi Jalar yang produksinya mencapai 200 ton setahun, namun belum dimanfaatkan secara maksimal, mengangkat pamor ubi jalar agar mempunyai nilai lebih dari segi eknomis dan psikologis. Rifqi dan kawan-kawan juga ingin memproduksi pizza, roti, brownies, donat, dan es krim yang mempunyai brandhanya untuk kalangan menengah ke atas dengan biaya yang terjangkau, sehingga makanan tersebut dapat dikonsumsi oleh semua lapisan dengan menambah pula kandungan gizi pada makanan tersebut karena menggunakan bahan dasar ubi jalar. Akhirnya, dengan didahului survey pasar, muncullah makanan-makanan ala Rifqi dan kawan-kawan, dibuat dari Ubi Jalar dan dikemas menjadi makanan modern.

Selain berorientasi pada pengembagan produk, Rifqi yang di-partneri oleh Anton Cahyono, Feri Andriyan, Wahyu Endah P, yang kesemuanya adalah mahasiswa Agribisnis Fakultas Pertanian UMY, juga berusaha menata usahanya dengan manajemen organisasi yang baik. Berkaca pada pengalaman yang dimiliki semua anggota, mereka membuat pengurus yang ditugaskan untuk admisnistrasi dan pemasaran, produksi, serta bahan baku. Harapannya, tentu saja dengan manajemen yang baik usahanya akan semakin maju dan berkembang.

Sampai saat ini, pasar tetap produk telo Rifqi adalah Agrimart UMY, salah satu kantin sehat di lingkungan kampus UMY yang didirikan oleh pendiri Agri05 juga. Setiap harinya mereka mampu mengolah 5 kg ubi jalar untuk berbagai macam makanan, mulai dari pizza telo, roti telo, donat telo, brownies telo, danish telo, hingga adonan untuk es krim telo.  Usaha ini adalah usaha rumah tangga, lokasinya berada di rumah salah satu anggota Agri05 yaitu Saudari Wahyu, di Jl. Pareanom No.7, RT 036, Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta.

This entry was posted on Kamis, September 15, 2011 and is filed under . You can leave a response and follow any responses to this entry through the Langganan: Posting Komentar (Atom) .

0 komentar

Posting Komentar